Minggu, 29 Juli 2012

Tentang International Maritime Organization

International Maritime Organization
( I M O )
Dalam rangka meningkatkan keselamatan kerja dan keselamatan pelayaran, PBB dalam koperensinya pada tahun 1948 telah menyetujui untuk membentuk suatu badan Internasional yang khusus menangani masalah-masalah kemaritiman. Badan tersebut dibentuk pertama kali dengan nama Inter Govermental Maritime Consuktative Organization ( IMCO ). Sepuluh tahun kemudian, yakni pada tahun 1958 organisasi tersebut baru diakui secara Internasional. Kemudian berubah nama menjadi International Maritime Organization ( IMO ) sejak tanggal, 22 Mei 1982.

Empat tahun sebelim INO diberlakukan secara Internasional yakni pada tahun 1954 Marine Pollution Convention sudah mulai diberlakukan tetapi baru pada tahun 1959 secara resmi di administrasikan dan di sebar luaskan oleh IMO. International Maritime Organization ( IMO ) berkedudukan di London, dengan alamat 4 Albert Embankment yang merupakan satu-satunya Badan Spesialisasi PBB yang bermarkas di Inggris. Sedang Paripurna IMO disebut Assembly melakukan pertemuan tahunan satu kali dalam selang waktu dua tahun dan biasanya diadakan pada bulan September atau Oktober. Pertemuan tahunan yang diadakan yang disebut Council, anggotanya terdiri dari 32 negara yang dipilih oleh sidang Assembly dan bertindak sebagai Badan Pelaksana harian kegiatan IMO. IMO adalah Badan Organisasi yang menangani masalah teknis dan sebagian besar kegiatannya dilaksanakan oleh beberapa Komite.

1. The Marine Safety Committee ( MSC )

Merupakan komite yang paling senior dan khusus menangani pekerjaan yang berhubungan dengan masalah keselamatan dan teknik. Memiliki beberapa Sub committee sesuai tugas masing-masing.

2. The Marine Environment Protection Committee ( MEPC )

Dibentuk oleh IMO Assembly pada tahun 1973 dengan tugas mengkoordinir kegiatan pencegahan dan pengontrolan pencemaran laut yang asalnya dari kapal. Sub Committee dari Bulk Chemicals merupakan juga sub committee dari MEPC kalau menyangkut masalah pencemaran.

3. The Technical C0-Operation Committee
Tugasnya mengkoordinir bantuan teknik dari IMO di bidang maritim terutama untuk negara berkembang. Komite teknik ini merupakan komite pertama dalam organisasi PBB yang diakui sebagai bagian dari konvensi. Badan ini dibentuk tahun 1975 dan merupakan agen pertama PBB yang membentuk technical cooperation dalam bentuk struktur organisasi. Tujuannya adalah menyediakan program bantuan untuk setiap negara terutama negara berkembang untuk meratifikasi dan kemudian melaksanakan peraturan yang dikeluarkan oleh IMO. IMO menyediakan tenaga bantuan konsultan di lapangan dan petunjuk dari Headquarters kepada pemerintah yang memintanya untuk melakukan training keselamatan kerja maritim dan pencegahan pencemaran terhadap ABK bagian deck, mesin dan personil darat. Melalui Komite ini IMO melakukan seminar dan workshop dibeberapa negara setiap tahun dan sudah mengerjakan banyak proyek bantuan teknik di seluruh dunia. Proyek ambisius yang dilakukan Komite ini adalah mendirikan “The World Maritime University” di Malmo Swedia pada tahun 1983, dengan tujuan untuk mendidik dan menyediakan tenaga trampil dalam bidang keselamatan dan lingkungan maritim, dari negara berkembang yang sudah mempunyai latar belakang pendidikan yang mencukupi di negara masing-masing.

5. Sekretariat IMO
Sekretariat IMO dipimpin oleh Secretary General yang dibantu oleh ± 300 tenaga dari berbagai negara termasuk para penterjemah ke dalam 6 bahasa yang diakui dapat digunakan berkomunikasi dalam sidang komite, yakni bahasa inggris, Perancis, Rusia, Spanyol, Arab, China dan 3 bahasa teknis 13.6. Tugas dan Pekerjaan IMO Tugas Utama IMO adalah membuat peraturan-peraturan keselamatan kerja dilaut termasuk keselamatan pelayaran dan pencegahan serta penanggulangan pencemaran lingkungan perairan. Seperti halnya SOLAS 74/78 diberlakukan oleh pemerintah Indonesia dengan Keputusan Presiden No. 65 tahun 1980 dan MARPOL 73/78 dengan Keputusan Presiden No. 46 tahun 1986. Kedua Keputusan Presiden tersebut sudah tercakup dalam UU No. 21 tahun 1992 tentang Pelayaran.
Konvensi-konvensi IMO paling penting yang sudah dikeluarkan adalah sebagai berikut :

  1. - Safety Of Life At Sea ( SOLAS ) Convention 1974/1978
  2. - Marine Pollution Prevention ( MARPOL ) Convention 1973/1978
  3. - Standard of Training Certification and Watchkeeping for Seafarers

(SCTW) Convention 1978 termasuk beberapa amandements dari setiap konvensi.
Dalam ketiga konvensi tersebut digariskan peraturan keselamatan kerja di laut, pencegahan pencemaran perairan dan persyaratan pengetahuan dan ketrampilan minimum yang harus dipenuhi oleh awak kapal. SOLAS Convention, menangani aspek keselamatan kapal termasuk konstruksi, navigasi dan komunikasi. MARPOL Convention, menangani aspek lingkungan perairan khusus untuk pencegahan pencemaran yang asalnya dari kapal, alat apung lainnya dan usaha penanggulangannya. STCW Convention, berisi persyaratan minimum pendidikan atau training yang harus dipenuhi oleh ABK (Anak Buah Kapal) untuk bekerja di atas kapal sebagai pelaut.


Akira Kyoshi A Sopyan
email : akira_kyoshi@yahoo.com

PUKP ATAU BADAN DIKLAT DAN AKADEMI KEPELAUTAN / PELAYARAN

DAFTAR ALAMAT PUKP ATAU BADAN DIKLAT DAN AKADEMI KEPELAUTAN / PELAYARAN

Badan Diklat

1. BP2IP – Tangerang  (Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran)

Program-program diklat yang diselenggarakan, adalah untuk menyiapkan tenaga-tenaga pelaut tingkat dasar yang handal.
Program diklat yang ditawarkan adalah Pendidikan Pelayaran Tingkat dasar dengan jurusan :
- Nautika
- Teknika
Program pendidikan tersebut diperuntukkan bagi para lulusan minimal SLTP atau sederajat.
Lokasi : Jl. Raya Karang Serang No. 1 Sukadiri Tangerang – Banten
http://www.bp2ip-tng.sch.id/

2. BP2IP – Surabaya (Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran)

Program-program diklat yang diselenggarakan, adalah untuk menyiapkan tenaga-tenaga pelaut tingkat dasar yang handal.
Program diklat yang ditawarkan adalah Pendidikan Pelayaran Tingkat dasar dengan jurusan :
- Nautika
- Teknika
Program pendidikan tersebut diperuntukkan bagi para lulusan minimal SLTP atau sederajat.

Jl. Raya Hang Tuah No. 5 Surabaya


Phone 62-31-3523685
Fax 62-31-3546028
Email info@bp2ip-surabaya.ac.id
http://www.bp2ip-surabaya.ac.id
3. BP2IP – Barombong (Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran)

Program-program diklat yang diselenggarakan, adalah untuk menyiapkan tenaga-tenaga pelaut tingkat dasar yang handal.

Program diklat yang ditawarkan adalah :

- Diklat Pelayaran Tingkat Dasar
- Teknik Pelayaran Nasional

Program pendidikan tersebut diperuntukkan bagi para lulusan minimal SLTP atau sederajat.

Phone     : Telp. 0411-317322 
Fax.       :   0411-326435
Address : Jl. Permandian Alam No.1 Barombong, Ujung Pandang,
               Sulawesi Selatan 90225
Or send us an e-mail at ; dhiemask2000@yahoo.com  

4. STIP – JAKARTA

(Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran)

Program-program diklat yang diselenggarakan, sesuai Sertifikat ISO 9000 adalah untuk mencetak perwira pelayaran niaga yang professional.

Program diklat yang ditawarkan adalah :

- Program D-III dan D-IV Nautika

- Program D-III dan D-IV Teknika

- Program D-III dan D-IV Ketatalaksanaan

Program pendidikan tersebut diperuntukkan bagi para lulusan :

- SMU/MAN/SMK Pelayaran/ SMK Mesin, Listrik, Otomotif

Jl. Marunda Makmur Cilincing, Jakarta Utara 14150, Indonesia
Phone: (62-21) 8899.1618 (Hunting) dan (62-21) 4483.4345 | Fax: (62-21) 4483.4345
E-Mail: webmaster@stipjakarta.ac.id
http://www.stipjakarta.ac.id/stip/web/id/

5. PIP – Semarang

(Politeknik Ilmu Pelayaran)

Program-program diklat yang diselenggarakan, untuk mencetak perwira pelayaran niaga yang professional.

Program diklat yang ditawarkan adalah :

- Program D-III dan D-IV Nautika

- Program D-III dan D-IV Teknika

- Program D-III dan D-IV Ketatalaksanaan

Program pendidikan tersebut diperuntukkan bagi para lulusan :

- SMU/MAN/SMK Pelayaran/ SMK Mesin, Listrik, Otomotif

Jl .Singosari No.2a Semarang 50242 Telp. (024) 8311527, 8311528 Fax. (024) 8311529
email : info@pip-semarang.ac.id 

6. PIP – Makasar

(Politeknik Ilmu Pelayaran)

Program-program diklat yang diselenggarakan, untuk mencetak perwira pelayaran niaga yang professional.

Program diklat yang ditawarkan adalah :

- Program D-III dan D-IV Nautika

- Program D-III dan D-IV Teknika

- Program D-III dan D-IV Ketatalaksanaan

Program pendidikan tersebut diperuntukkan bagi para lulusan :

- SMU/MAN/SMK Pelayaran/ SMK Mesin, Listrik, Otomotif

Lokasi : Jl Tentara Pelajar No. 173 Makassar – Sulsel

PERTAMINA – MTC
Jl. Pemuda No. 44 Jakarta Timur
Telp. (021) 4890658, 4721082
Fax. (021) 4893318
E-mail : diksus@pertaminashipping.com


7.  AKMI CIREBON
 ( Akademi Maritim Suaka Bahari )

Program-program diklat yang diselenggarakan, untuk mencetak perwira pelayaran niaga yang professional.

Program diklat yang ditawarkan adalah :

- Program D-III Nautika

- Program D-III Tehnika

- Program D-III Ketatalaksanaan.

Program pendidikan tersebut diperuntukkan bagi para lulusan :

- SMU/MAN/SMK Pelayaran/ SMK Mesin, Listrik, Otomotif

Alamat : 
Jl. Jendral Sudirman no. 154 Ciperna Cirebon Selatan Tlp. 0231-485993


8. BP2IP SORONG

BP2IP Sorong Jln.Tanjung Saoka No.1 Sorong Barat
dilengkapi Fasitlitas Simulator dan Laboratorium Standar Internasional dengan luas 23 Ha.
Diklat Up Dating COC (ANT-D / )
serta Diklat COP :
(BST,SCRB,AFF,MEFA,TF)

Dan banyak lagi AKADEMI PELAYARAN lainya di tanah air ini yg mempersiapkan/mencetak para ahli kelautan dan pelayaran dengan program yang sama.

wasalam.......

Akira Kyoshi A Sopyan
email : akira_kyoshi@yahoo.com

Sabtu, 28 Juli 2012

SERTIFIKAT KEAHLIAN PELAUT ( Certificate Of Competency / COC )


SERTIFIKAT KEAHLIAN PELAUT (Certificate Of Competency / COC)

Sertifikat Keahlian Pelaut Nautika
  1. Sertifikat Ahli Nautika Tingkat I ( ANT I )
  2. Sertifikat Ahli Nautika Tingkat II ( ANT II )
  3. Sertifikat Ahli Nautika Tingkat III ( ANT III )
  4. Sertifikat Ahli Nautika Tingkat IV ( ANT IV )
  5. Sertifikat Ahli Nautika Tingkat Dasar ( ANT Dasar)
  Catatan :
      Untuk mendapatkan sertifikat Nautika tingkat III bisa di dapatkan di Sekolah tinggi pelayaran atau Akademi Maritim salah satunya adalah AKMI CIREBON.
Sertifikat Ahli Nautika Tingkat Dasar (ANT Dasar) adalah Sertifikat Keahlian sebagai Rating Deck.
     
  • Sertifikat Keahlian Pelaut Teknik Permesinan
  1. Sertifikat Ahli Teknika Tingkat I ( ATT I )
  2. Sertifikat Ahli Teknika Tingkat II ( ATT II )
  3. Sertifikat Ahli Teknika Tingkat III ( ATT III )
  4. Sertifikat Ahli Teknika Tingkat IV ( ATT IV )
  5. Sertifikat Ahli Teknika Tingkat Dasar ( ATT Dasar)
Catatan :
Untuk mendapatkan sertifikat Teknik tingkat III bisa di dapatkan di Sekolah tinggi pelayaran atau Akademi Maritim salah satunya adalah AKMI CIREBON.Sertifikat Ahli Teknika Tingkat Dasar (ATT Dasar) adalah Sertifikat Keahlian untuk Rating Mesin.

  • Sertifikat Keahlian pelaut radio elektronika 
  1. Sertifikat Ahli Elektronika I ( REK I )
  2. Sertifikat Ahli Elektronika II ( REK II )
  3. Sertifikat Operator Radio Umum ( ORU )
  4. Sertifikat Operator Radio Terbatas ( ORT )

 

 Sertifikat keselamatan dasar keterampilan 

_________________________________________________

( Basic Safety Training / BST ) Sertifikat Ketrampilan Khusus

Sertifikat Ketrampilan Keselamatan Kapal Tangki

  1. - Familirialisasi Kapal Tangki
  2. - Program Pelatihan Tingkat Lanjut Tentang Pengoperasian Kapal Tangki Minyak
  3. - Program Pelatihan Tingkat Lanjut Tentang Pengoperasian Kapal Tangki Bahan Kimia
  4. - Program Pelatihan Tingkat Lanjut Tentang Pengoperasian Kapal Tangki Gas Cair

Sertifikat Ketrampilan Keselamatan Kapal Penumpang Ro-Ro

  1. - Pelatihan Manajemen Pengendalian Massa
  2. - Pelatihan Familiarisasi Kapal Penumpang Ro-Ro
  3. - Pelatihan Keselamatan untuk Personil yang memberikan pelayanan penumpang kepada penumpang     pada ruang-ruang penumpang
  4. - Pelatihan Keselamatan Penumpang, Muatan dan Kekedapan Lambung
  5. - Pelatihan Pengendalian Krisis dan Prilaku Manusia

Sertifikat-sertifikat lainnya yang harus dimiliki anatara lain :

  1. • Sertifikat Ketrampilan Penggunaan Pesawat Luput Maut dan Sekoci Penyelamat
  2. • Sertifikat Ketrampilan Sekoci Penyelamat Cepat
  3. • Sertifikat Ketrampilan Pemadaman Kebakaran Tingkat Lanjut
  4. • Sertifikat Ketrampilan Pertolongan Pertama
  5. • Sertifikat Ketrampilan Perawatan Medis di atas Kapal
  6. • Sertifikat Ketrampilan Pengoperasian Radar Simulator & Alat Bantu Plotting Radar Otomatis.
 Kemajuan di bidang pelayaran terus berkembang seiring dengan itu untuk menyesuaikan tehnologi maka untuk tahun 2013 di indonesia ada perubahan / pemutihan beberapa nama sertifikat.

Perubahan nama Ijazah dan tambahan beberapa sertifikatyang harus dipenuhi ssi.

AMANDEMENT STCW Manila 2010 sbb:

1.ANT / ATT - IV s/d I berubah menjadi COP (Certificate of Proficiency) IV-I

2.ANT D / ATT D berubah menjadi NWR (Navigational Watch Rating)

Tambahan certifikat untuk perwira Deck - IV & III

1.ECDIS

2.BRM

3.SAT ( Security Aware Training)

4.Application of Leadership & Team Working Skill

5.Inviroment aware training

6.Cargo Space Inspection

Untuk Perwira Deck II & I sama dengan diatas ditambah dengan Navigation at Polar Water

Tambahan Certificate untuk perwira Mesin.

1.Engine Resort Management

2.Security Aware Training

3.Application of Leadership & Team Working Skill

4.Marine Steam Turbin

5.Marine Steam Boiler

Batas Updating dan tambahan seritikat januari 2013 s/d 2016



Kamis, 26 April 2012

Akademi Maritim ( AKMI ) Suaka Bahari

AKMI
Akademi Maritim Suaka Bahari Cirebon
Jl. Jendral Sudirman no. 154 Ciperna Cirebon Selatan Tlp. 0231-485993
___________________________________________________________________________________

  Salam Bahari

Salam sejahtera kepada semuanya putra putri bangsa, salam korsa buat para alumni AKMI cirebon di manapun berada, Saya disini hanya ingin menyampaikan dan mengungkapkan harapan sebagai Alumni AKMI cirebon yang pernah menimba ilmu di akademi pelayaran ini.

Akmi cirebon adalah akademi pelayaran yangg sudah banyak mencetak para perwira pelaut indonesia dan para alumninya sudah banyak tersebar di perusahaan lokal maupun internasional dan menjadi pelaut handal kebanggaan bangsa.

Akademi Maritim Suaka Bahari Cirebon memiliki 3 jurusan yaitu :

1. NAUTIKA
( Cadet Perwira Deck dg ijazah ANT III )

2. TEHNIKA
( Cadet Perwira Mesin dg Ijazah ATT III )

3. K P N ( Ketatalaksanaan Pelayaran Niaga )

Kepada para putra/putri bangsa yang berminat menjadi PERWIRA PELAYARAN silahkan mencari informasi yang lebih lanjut datang ke kampus AKADEMI MARITIM (AKMI) SUAKA BAHARI CIREBON.






Badan Diklat Departemen Perhubungan merekomendasikan 29 lembaga pendididikan pelaut yang benar-benar memenuhi standar yang ditentukan, dan AKMI salah satunya.

Minat menjadi pelaut di masyarakat ternyata cukup tinngi. Terbukti saat ini tercatat ada lebih dari 100 lembaga pendidikan pelaut, baik berupa perguruan tinggi, sekolah menengah, maupun kursus-kursus. Padahal pada tahun 2000, jumlahnya hanya mencapai 34 lembaga pendidikan swasta. Sayangnya, dari sejumlah lembaga pendidikan pelaut yang muncul itu, tidak semuanya memiliki standar kualitas yang memadai. Akibatnya, para lulusan dari lembaga pendidikan tersebut tidak memenuhi keahlian pelaut.

Standar pendidikan pelaut saat ini mengacu pada standar yang ditetapkan Internasional Maritime Organization (IMO) yakni Standart of Training Certification Watckeeping for Seaferers (STCW) 95.

Untuk mengatasi keadaan itu Badan Pendidikan dan Latihan (Diklat) Departemen Perhubungan melakukan penataan pada sejumlah lembaga pendidikan tersebut.

Menurut Kepala Badan Dephub, Purnomosidhi, untuk melakukan penataan, Badan Diklat membentuk tim yang melakukan penyeleksian terhadap sekolah dan kursus pelaut. Seleksi tersebut meliputi, sistem manajemen mutu, tenaga pengajar, prasarana diklat, laboratorium dan simulator.

"Dari semua sekolah dan kursus pelaut swasta yang ada di Indonesia tercatat 29 sekolah dan kursus pelaut yang memenuhi standar. Hasil penyaringan itu, kami rekomendasikan kepada pihak administration (Dirjen Perhubungan Laut) untuk mendapatkan approval.

Data yang tercatat sampai Juli 2002 tercatat 102.896 pelaut yang berhasil mendapatkan sertifikat Basic Safety Training (BST), sedangkan pelaut perwira yang sudah memperbarui sertifikat keahliannya sebanyak 57.609 pelaut masing-masing perwira dek 16.911 orang, perwira mesin 14.542 orang dan kelasi sebanyak 26.156 orang.

Wajah Alumni AKMI

Selasa, 10 Januari 2012

TIPS MEMBUAT CV " CURRICULUM VITAE " UNTUK MELAMAR KERJA

www.akirakiyoshi.blogspot.com

Salam BAHARI dan salam sejahtera selalu buat kita semua, saya disini akan sedikit mengangkat tentang cara membuat Curriculum Vitae atau sering di sebut CV untuk melamar kerja ke perusahaan lokal atau asing, Saya yang berprofesi sebagai pelaut kadang bingung cara membuat CV karena pelaut biasanya kurang memahami cara membuat CV untuk melamar kerja di company lokal atau di company asing padahal CV sangat penting dan membantu untuk bisa di terima kerja di perusahaan, CV adalah mencerminkan kepribadian yang membuatnya.

Format Curriculum Vitae (CV) atau Daftar Riwayat Hidup atau sering disebut Resume, di setiap negara berbeda-beda. Hal ini karena dipengaruhi oleh budaya, kebiasaan, pandangan politik, juga aturan main yang berbeda-beda.
Sebagai contoh, untuk resume standar di Amerika Serikat (USA) tidak perlu mencantumkan hal-hal yang dianggap sangat pribadi seperti foto, status perkawinan, tempat dan tanggal lahir.
Sedangkan di Indonesia justru sebaliknya, dalam membuat CV atau Daftar Riwayat Hidup, justru wajib mencantumkan status perkawinan, tempat dan tanggal lahir, serta melampirkan foto.
Berikut ini beberapa hal yang hendaknya diperhatikan dalam membuat Curriculum Vitae (CV) atau Daftar Riwayat Hidup, atau Resume untuk perusahan/instansi/lembaga di Indonesia (baik untuk perusahaan/lembaga lokal, nasional, maupun internasional).

A. Urutan Penulisan Curriculum Vitae (Resume, Daftar Riwayat Hidup)
1. Identitas ( Data Pribadi )
Cantumkan identitas anda dengan jelas, seperti : Nama Lengkap, Jenis Kelamin, Tempat dan Tanggal Lahir, Kewarganegaraan, Agama, Status Perkawinan, Tinggi dan Berat Badan, Alamat Lengkap, Telepon & HP, serta e-mail (bila ada).
Khusus untuk e-mail, sebaiknya anda memilikinya. Jika tidak memilikinya, anda dapat membuat alamat email di Gmail, Yahoo, atau Hotmail (silakan klik) atau yang lainnya.
2. Pendidikan
Cantumkan pendidikan formal dan pelatihan/kursus yang pernah anda ikuti; lengkap dengan tahun masuk dan tahun lulus, jurusan, jenjang studi, dan nama lembaganya. Urutannya dimulai dari pendidikan formal terlebih dulu, baru kemudian pendidikan non formal (pelatihan, kursus, dsb).
3.Kemampuan
Uraikan secara singkat kemampuan anda yang relevan dengan bidang pekerjaan yang dilamar. Misalkan anda melamar kerja di bidang akuntansi, maka jelaskan secara singkat bahwa anda memahami akuntansi dan administrasi, sistem perpajakan, biasa bekerja menggunakan komputer, dsb-nya. Tentu saja kemampuan-kemampuan yang anda tulis/cantumkan tersebut harus benar-benar anda miliki. Jangan mencantumkan kemampuan yang tidak anda miliki.
4. Pengalaman Kerja
Cantumkan deskripsi singkat tentang pekerjaan anda pada perusahaan sebelumnya, lengkap dengan pangkat, jabatannya, jenis pekerjaan, prestasi (bila ada), tanggung jawab dan wewenang pekerjaan. Serta periode kerja, yaitu bulan dan tahun mulai menempati dan mengakhiri posisi tersebut.
Urutannya dimulai dari pekerjaan (atau jabatan atau posisi) terakhir.
5. Pengalaman Organisasi ( Bila Ada )
Cantumkan pengalaman organisasi yang relevan (sesuai atau berhubungan) dengan jenis pekerjaan yang anda lamar tersebut. Bila tidak ada yang relevan, lewati saja nomor 5 ini.
6. Referensi Kerja ( bila ada )
Bila memungkinkan, cantumkan referensi, yaitu orang yang bisa dihubungi oleh pihak penyeleksi lamaran kerja untuk menanyakan hal-hal penting seputar diri anda (biasanya nama atasan dimana anda bekerja sebelumnya).
Penting : Dalam hal pencantuman nama orang yang akan dijadikan referensi, anda harus sangat yakin bahwa orang tersebut benar-benar mengetahui tentang anda serta akan memberikan informasi positif mengenai diri anda. Seandainya anda ragu-ragu bahwa orang tersebut akan memberikan informasi positif tentang anda, maka anda tidak perlu mencantumkan referensi kerja tersebut (lewati saja yang nomor 6 ini).
7. Pengalaman Lain yang menunjang ( bila ada )
Cantumkan pengalaman lain yang menunjang "promosi anda". Dan sebaiknya yang relevan dengan jenis pekerjaan yang anda lamar tersebut. Jika anda melamar untuk posisi pemrogram komputer, maka pengalaman anda sebagai Ketua RW atau juara bulutangkis, tentunya tidak relevan. Jadi bila tidak ada yang relevan, lewati saja nomor 7 ini.
B. Kertas, Huruf, Foto, Dokumen Pendukung
1. Gunakan Kertas putih polos
CV hendaknya polos tidak menggunakan background image (dasar bergambar). Sebaiknya jangan menggunakan form CV yang dijual di toko-toko.
2. Diketik dengan huruf standar surat resmi
CV jangan ditulis tangan, namun diketik. Gunakan huruf dengan ukuran dan jenis standar (warna hitam), contohnya font jenis Arial atau Times New Roman.
3. Foto terbaru
Lampirkan pas foto terbaru ukuran 3x4 atau 4x6. Sebaiknya gunakan pas foto berwarna, dan berpakaian resmi (misalkan jas lengkap dengan dasi), dan kalo b isa buat foto yang paling bagus, jelas dan bersih.
4. Dokumen pendukung
Lampirkan dokumen atau bukti-bukti tentang hal-hal yang dituliskan dalam CV (resume), seperti ijazah, transkrip nilai, sertifikat atau penghargaan, dsb (dokumen pendukung tersebut dalam bentuk photocopy).
Agar dokumen pendukung yang dilampirkan tidak terlalu banyak, sebaiknya anda menyeleksi/menyortir dokumen mana yang paling penting dan relevan untuk dilampirkan.
Penting : Bila transkrip nilai anda tidak bagus, maka anda tidak perlu melampirkannya. Karena CV atau resume tersebut merupakan promosi diri anda. Namun, seandainya perusahaan penerima kerja meminta/mensyaratkan untuk melampirkan transkrip nilai, barulah anda "terpaksa" melampirkannya.
Sebaliknya jika transkrip nilainya bagus, anda justru harus melampirkannya.




Beberapa Saran Penting
Jujur, Jangan Berbohong
Ingat, jangan sekali-kali menuliskan pada CV anda suatu pengalaman yang anda sendiri tidak mengalaminya. Memang seseorang terkadang merasa gengsi dengan pengalaman yang dia miliki, karena merasa kalah pengalaman. Percayalah pada diri anda sendiri bahwa anda mempunyai kelebihan yang orang lain tidak punya.
Jumlah Halaman
Pada umumnya CV hanya terdiri dari 1 (satu) atau 2 (dua) halaman. Namun jika memang riwayat pekerjaan/karir anda sangat banyak, juga pendidikan/kursus/pelatihan anda sangat banyak. Dan anda menganggap bahwa itu penting untuk ditampilkan, maka anda boleh menambahkannya menjadi 3 (tiga) halaman CV sebagai lampiran Surat Lamaran Kerja, tidak masalah.
Tetapi khusus untuk Surat Lamaran Kerja, tetap upayakan 1 (satu) halaman.
Tata Bahasa, Tanda Baca, dan Ejaan
Tidaklah dibenarkan jika dalam resume terjadi kesalahan-kesalahan menyangkut tata bahasa, tanda baca, dan ejaan. Bacalah kembali tata bahasa di buku atau Kamus Bahasa Indonesia.
Jika anda menulis CV dalam Bahasa Inggris, dan anda belum yakin, maka cobalah minta dicek kembali atau di-review oleh teman/kerabat yang menguasai Bahasa Inggris tersebut.
Eksplisit (Gamblang, Jelas)
Jangan membuat orang yang membaca CV atau resume anda mengintepretasikan atau mengartikan hal yang berbeda.
Contoh sederhana : Di CV pada bagian pendidikan, anda menuliskan Sarjana Akuntansi Universitas Pancasila, dan tidak menambahkan nama kota lokasinya. Jangan berasumsi bahwa pembaca pasti tahu Universitas Pancasila itu ada di Jakarta. Oleh karena itu tambahkan nama kota dibelakangnya, misalkan Sarjana Akuntansi Universitas Pancasila - Jakarta.
Mudah Dibaca dan Mudah Dicerna
CV yang dibuat secara kacau-balau menggambarkan pikiran yang tidak jernih dan ketidakmampuan penulis dalam menuangkan isi hatinya. Oleh karena itu sangat penting membuat CV yang mudah dibaca, mudah dicerna, urutannya jelas, dan logis.
Bila perlu bagian-bagian atau kata-kata yang anda anggap sangat penting untuk ditonjolkan, dapat ditulis dengan huruf tebal (bold). Namun jangan terlalu banyak bagian yang ditebalkan, sehingga tidak terlihat lagi bagian yang sangat penting tersebut.

Selamat mencoba semoga sukses..



Akira Kyoshi A Sopyan          2nd Engineer Car Carrier Trans Future 8
Toyofuji Shipping
Email : kyoshisopyan@yahoo.com